Langsung ke konten utama

Tim Kadafi Berbagi Sembako ke Masyarakat Lampung


Bandar Lampung | Tim KDV Center kembali membagikan paket sembako kepada warga desa yang terdampak Covid-19 di Kabupaten Pesawaran, Provinsi Lampung, Selasa 5 Mei 2020.

Pembagian paket sembako dilakukan di halaman Masjid Amnan Desa Kresnowidodo, Kecamatan Tegineneng, Pesawaran kepada para buruh tani, petani dengan lahan pas-pasan, ibu yatim tanpa tulang punggung keluarga, serta masyarakat lainnya yang sangat membutuhkan.

Hadir dalam pembagian sembako tersebut Camat Tegieneng Syahrudin dan Tim Kesehatan dari Puskesmas Trimulyo untuk memastikan bahwa pembagian sesuai dengan protokol kesehatan yang ditetapkan pemerintah seperti memakai masker dan jaga jarak antrian, cuci tangan, dan cek suhu tubuh sebelum menerima sembako.

Munir Abdul Haris, selaku Koordinator Tim KDV Center menyampaikan bahwa Bupati Pewaran Dendy Ramadhona mengucapkan terima kasih kepada Anggota DPR RI FPKB Muhammad Kadafi yang telah membantu masyarakat Pesawaran.

“Terima kasih kepada Bapak Kadafi yang sudah peduli dengan warga saya di kab. Pesawaran, saya yakin kalau antara pemerintah dan masyarakat, tokoh masyarakat, semua bergotong royong maka akan semakin ringan kita menghadapi dan melalui cobaan covid-19 ini. Paling tidak ini tambah meringankan beban masyarakat saya, selain mereka juga telah mendapatkan dari pemerintah baik melalui PKH, dan lainnya,” kata Bupati Dendy Ramadhona.

Munir juga menyampaikan, apa yang dilakukan Legislator PKB asal Dapil Lampung I itu sebagai bentuk kader partai yang dipimpin oleh Abdul Muhaimin Iskandar atau Gus Muhaimin dalam meringankan beban masyarakat terutama yang terdampak wabah Covid-19 ini.

“Ini adalah wujud gotong royong sebagai kader partai yang duduk di legislatif untuk bisa semampunya ikut meringankan beban masyarakat, sesusi arahan dari Ketua Umum kami, Gus Muhaimin,” tambahnya.

Seperti diketahui, Kadafi telah menghibahkan seluruh gaji DPR RI-nya dari bulan April-Desember 2020 untuk pembelian sembako yang dibagikan secara bergelombang setiap bulan bagi terdampak covid-19 di Propinsi Lampung. | red

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Gunung Anak Krakatau Meletus, Abu Turun dan Belerang Tercium, Warga Siaga

POLIS, Bandar Lampung –  Gunung anak Krakatau meletus, adapun erupsi terjadi pada pukul 21.58 WIB malam, dengan tinggi kolom abu teramati ± 200 m di atas puncak dan ± 357 m di atas permukaan laut. Erupsi ini juga terekam di seismograf situs Magma Kementerian ESDM dengan amplitude maksimum 40 mm dan durasi 72 detik. Pasca kejadian sekitar pukul 13.11 WIB, Warga pulau subesi Lampung Selatan, Bapak Syamsir yang dekat dengan Gunung anak krakatau menceritakan bahwa benar ada suara gemuruh sebanyak dua kali. Meski demikian hingga sambungan telepon itu terhubung pihaknya menyatakan situasi masih aman karena tak ada getaran yang begitu terasa. “Iya tadi sekitar pukul setengan sebelas ada gemuruh keras, trus belum lama ini juga ada terdengar,” ujar pak Syamsir saat dihubungi media, Sabtu (11/04/2020). Tak hanya mendengar suara gemuruh katanya, pasca beberapa waktu letusan aroma belerang juga tercium, sehingga beberapa warga dan aparat desa mulai berkumpul untuk berjaga-jaga. Kami tetap tenang k

Diduga Kuat Kades Pulau Legundi Tilep Dana Desa Hingga Ratusan Juta Rupiah

Pesawaran -  Kepala Desa Pulau Legundi, Kecamatan Punduh Pidada, A. Zulchoidir diduga kuat menggelapkan Dana Desa (DD) dan Anggaran Dana Desa (ADD) tahun 2018-2019 sampai 2020. Dugaan tersebut dilihat dari ada beberapa item kegiatan belanja yang tidak dilakukan alias fiktif, selama 3 tahun berturut-turut, padahal sudah masuk dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes). Hal itu diperkuat dengan adanya pernyataan dari beberapa Tenaga Kesehatan kepada awak media beberapa waktu yang lalu, untuk menanyakan Dana Desa untuk kesehatan kemana saja. "Memang bapak sudah tanya dana desa buat kesehatan kemana saja? a tau tidak menanyakan ada tidak dana desa itu untuk kesehatan?" kata salah satu Nakes Punduh Pidada yang identitasnya dirahasiakan.  Sementara menurut data yang ada pada redaksi bahwa untuk Anggaran Kesehatan dari DD tahun anggaran 2020 saja nilainya sangat Fantastis yakni Rp.34.200.000,00 Dan ketika media mencoba mengkonfirmasi kepada salah satu Tenaga Kesehatan di P