Langsung ke konten utama

Upacara Pembukaan Pelatihan Bela Negara Guru Penggerak di Lanud BNY

POLIS, Tulang Bawang | Lanud Pangeran M. Bun Yamin menyelenggarakan pelatihan bagi “Guru Penggerak” Kab. Tulang Bawang Barat selama tiga hari (5-7 Maret 2020). Upacara pembukaan pelatihan dipimpin langsung oleh Komandan Lanud Pangeran M. Bun Yamin Letkol Pnb Ronal. Bertempat di Lapangan Upacara Lanud Pangeran M. Bun Yamin. (Kamis, 5-3-2020). Peserta pelatihan bela negara guru penggerak angkatan kedua berjumlah 79 orang yang terdiri dari kumpulan guru-guru SD ataupun SMP (Honorer) yang terpilih dengan beragam usia, dalam wilayah Kabupaten Tulang Bawang Barat. 

Dalam amanatnya Danlanud BNY menyampaikan harapan untuk para peserta pelatihan, “Melalui kegiatan pelatihan bela negara guru penggerak yang dilaksanakan di Lanud Pangeran M. Bun Yamin, saya harapkan dapat membentuk seorang pengajar atau pendidik yang memiliki mental dan disiplin yang baik serta bertanggungjawab dalam melaksanakan tugas-tugas pekerjaannya”.

Lebih lanjut Letkol Pnb Ronal menambahkan, bahwa “Pada dasarnya guru adalah awal untuk mencetak bibit-bibit unggul masa depan bangsa. Disamping mendidik keilmuan, juga mendidik sikap dan keteladanan. Makna yang terkandung dari Guru Penggerak adalah sangat luas, dimana para ibu-ibu dan bapak-bapak sekalian harus bisa menjadi penggerak kemajuan pendidikan di Kabupaten Tulang Bawang Barat”

Diakhir sambutannya Letkol Pnb Ronal berpesan kepada para pelatih dan para peserta pelatihan bela negara di Lanud Pangeran M. Bun yamin, untuk tetap mengutamakan Safety dalam setiap kegiatan dan laksanakan pelatihan ini dengan sungguh-sungguh, disiplin serta semangat yang tinggi. Secara khusus kepada para peserta pelatihan, perhatikan segala instruksi dari pembina dan pelatih dengan penuh rasa tanggung jawab serta tingkatkan kepedulian terhadap sesama dalam masa pelatihan yang berlangsung selama tiga hari kedepan. | red

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Gunung Anak Krakatau Meletus, Abu Turun dan Belerang Tercium, Warga Siaga

POLIS, Bandar Lampung –  Gunung anak Krakatau meletus, adapun erupsi terjadi pada pukul 21.58 WIB malam, dengan tinggi kolom abu teramati ± 200 m di atas puncak dan ± 357 m di atas permukaan laut. Erupsi ini juga terekam di seismograf situs Magma Kementerian ESDM dengan amplitude maksimum 40 mm dan durasi 72 detik. Pasca kejadian sekitar pukul 13.11 WIB, Warga pulau subesi Lampung Selatan, Bapak Syamsir yang dekat dengan Gunung anak krakatau menceritakan bahwa benar ada suara gemuruh sebanyak dua kali. Meski demikian hingga sambungan telepon itu terhubung pihaknya menyatakan situasi masih aman karena tak ada getaran yang begitu terasa. “Iya tadi sekitar pukul setengan sebelas ada gemuruh keras, trus belum lama ini juga ada terdengar,” ujar pak Syamsir saat dihubungi media, Sabtu (11/04/2020). Tak hanya mendengar suara gemuruh katanya, pasca beberapa waktu letusan aroma belerang juga tercium, sehingga beberapa warga dan aparat desa mulai berkumpul untuk berjaga-jaga. Kami tetap tenang k

Diduga Kuat Kades Pulau Legundi Tilep Dana Desa Hingga Ratusan Juta Rupiah

Pesawaran -  Kepala Desa Pulau Legundi, Kecamatan Punduh Pidada, A. Zulchoidir diduga kuat menggelapkan Dana Desa (DD) dan Anggaran Dana Desa (ADD) tahun 2018-2019 sampai 2020. Dugaan tersebut dilihat dari ada beberapa item kegiatan belanja yang tidak dilakukan alias fiktif, selama 3 tahun berturut-turut, padahal sudah masuk dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes). Hal itu diperkuat dengan adanya pernyataan dari beberapa Tenaga Kesehatan kepada awak media beberapa waktu yang lalu, untuk menanyakan Dana Desa untuk kesehatan kemana saja. "Memang bapak sudah tanya dana desa buat kesehatan kemana saja? a tau tidak menanyakan ada tidak dana desa itu untuk kesehatan?" kata salah satu Nakes Punduh Pidada yang identitasnya dirahasiakan.  Sementara menurut data yang ada pada redaksi bahwa untuk Anggaran Kesehatan dari DD tahun anggaran 2020 saja nilainya sangat Fantastis yakni Rp.34.200.000,00 Dan ketika media mencoba mengkonfirmasi kepada salah satu Tenaga Kesehatan di P